BEST PROFIT FUTURES - Dolar Australia turun dengan menuju level 6 tahun terendahnya pasca imbal hasil obligasi pemerintah dengan tenor 3 tahun jatuh ke rekornya ditengah spekulasi bahwa bank sentral hari ini akan memangkas acuan suku bunganya ke level terendah yang belum pernah tercapai sebelumnya.
Aussie berada di level 75.89 sen AS pukul 10:25 pagi ini waktu Tokyo setelah awal pagi ini sempat mencapai level 75.77. Tanggal 2 April lalu mata uang tersebut mencapai level 75.33 sen yang sekaligus terendah sejak Mei 2009 silam.
Sementara itu, imbal hasil obligasi pemerintah Australia dengan tenor 3 tahun turun 3 basis poin atau sebesar 1.64% pada Selasa pagi ini.
Gubernur RBA (Reserve Bank of Australia) Glenn Stevens menyatakan 75 sen sebagaimana di inginkan saat wawancara dengan Australian Financial Review pada tanggal 12 Desember tahun kemarin. Dia telah berjuang menahan Aussie ditengah banyaknya bank sentral seperti di Kanada dan Eropa telah melakukan pelonggaran kebijakan di tahun ini.
Stevens juga perlu untuk mengkaji prospek penguatan mata uang setelah sinyal Federal Reserve bulan lalu mengisyaratkan tidak akan tergesa-gesa untuk menaikkan suku bunga pinjaman.
Sumber : Bloomberg
Aussie berada di level 75.89 sen AS pukul 10:25 pagi ini waktu Tokyo setelah awal pagi ini sempat mencapai level 75.77. Tanggal 2 April lalu mata uang tersebut mencapai level 75.33 sen yang sekaligus terendah sejak Mei 2009 silam.
Sementara itu, imbal hasil obligasi pemerintah Australia dengan tenor 3 tahun turun 3 basis poin atau sebesar 1.64% pada Selasa pagi ini.
Gubernur RBA (Reserve Bank of Australia) Glenn Stevens menyatakan 75 sen sebagaimana di inginkan saat wawancara dengan Australian Financial Review pada tanggal 12 Desember tahun kemarin. Dia telah berjuang menahan Aussie ditengah banyaknya bank sentral seperti di Kanada dan Eropa telah melakukan pelonggaran kebijakan di tahun ini.
Stevens juga perlu untuk mengkaji prospek penguatan mata uang setelah sinyal Federal Reserve bulan lalu mengisyaratkan tidak akan tergesa-gesa untuk menaikkan suku bunga pinjaman.
Sumber : Bloomberg