BEST PROFIT FUTURES - Pergerakan pasar mata uang di hari Jumat, euro terpantau menguat terhadap dollar AS setelah alami penurunan tajam di sesi sebelumnya terkait dengan rencana Bank Sentral Eropa yang akan mengkaji kembali kebijakan moneter mereka di bulan Desember.Berlangsungnya perdagangan di sesi Asia, pasangan EURUSD terpantau menguat dengan mencatat kenaikan sebesar 0.04% di level 1.1110.
Euro terlihat mencoba bangkit dari keterpurukan yang dicetak pada sesi sebelumnya ketika Presiden Bank Sentral Eropa, Mario Draghi berencana untuk menguji kembali kebijakan moneter mereka pada pertemuan Desember nanti. Pernyataan ini bisa diartikan bahwasanya Bank Sentral Eropa bisa saja melakukan pelonggaran kebijakan yang mereka butuhkan apabila ekonomi Eropa dinilai membutuhkan stimulus tambahan dari bank sentral.
Sementara itu, pelemahan euro juga telah dipengaruhi atas peningkatakan permintaan greenback pasca dirilisnya laporan ekonomi AS tadi malam. Berdasarkan laporan resmi yang dirilis oleh Departemen Tenaga Kerja AS menyebutkan bahwa angka klaim pengangguran di wilayah AS telah mengalami kenaikan yang disesuaikan secara musiman menjadi 259K dari 256K di minggu sebelumnya.
Euro terlihat mencoba bangkit dari keterpurukan yang dicetak pada sesi sebelumnya ketika Presiden Bank Sentral Eropa, Mario Draghi berencana untuk menguji kembali kebijakan moneter mereka pada pertemuan Desember nanti. Pernyataan ini bisa diartikan bahwasanya Bank Sentral Eropa bisa saja melakukan pelonggaran kebijakan yang mereka butuhkan apabila ekonomi Eropa dinilai membutuhkan stimulus tambahan dari bank sentral.
Sementara itu, pelemahan euro juga telah dipengaruhi atas peningkatakan permintaan greenback pasca dirilisnya laporan ekonomi AS tadi malam. Berdasarkan laporan resmi yang dirilis oleh Departemen Tenaga Kerja AS menyebutkan bahwa angka klaim pengangguran di wilayah AS telah mengalami kenaikan yang disesuaikan secara musiman menjadi 259K dari 256K di minggu sebelumnya.
Rally yang dialami dollar AS juga berlanjut ketika sebuah laporan resmi yang dirilis oleh National Association of Realtors menyebutkan bahwa penjualan rumah bekas AS telah alami kenaikan yang disesuaikan secara musiman menjadi 5.55 juta unit di bulan September dari 5.30 juta unit di bulan Agustus.
Sementara itu, gejolak pergerakan EURUSD pada hari ini diperkirakan akan kembali terjadi ketika pasar dihadapkan dengan laporan fundamental Eropa. Laporan tersebut meliputi sebuah data PMI Manufaktur Perancis, PMI Manufaktur Jerman, dan PMI Manufaktur Zona Euro.
sumber : financeroll.co.id
Sementara itu, gejolak pergerakan EURUSD pada hari ini diperkirakan akan kembali terjadi ketika pasar dihadapkan dengan laporan fundamental Eropa. Laporan tersebut meliputi sebuah data PMI Manufaktur Perancis, PMI Manufaktur Jerman, dan PMI Manufaktur Zona Euro.
sumber : financeroll.co.id