BEST PROFIT FUTURES - Pada siklus yang normal, sewajarnya wanita mengalami menstruasi setiap 25-28 hari. Tetapi, beberapa faktor membuat siklus menstruasi seseorang menjadi tidak teratur, misalnya karena faktor stress dan perubahan hormon.
Seperti yang kami lansir dari laman boldsky.com, siklus menstruasi yang tidak teratur dikategorikan menjadi 2 kelompok: oligomenorrhoea dan polymenorrhoea. Oligomenorrhoea adalah siklus menstruasi yang panjang, sekitar 35 hari atau lebih. Sebaliknya, polymenorrhoea adalah siklus menstruasi yang pendek, kurang dari 21 hari.
Oligomenorrhoea mengakibatkan bentangan siklus menstruasi seseorang menjadi 4 hingga 9 siklus per tahun. Kondisi ini dapat mempengaruhi ketidakseimbangan hormon tubuh wanita. Jika kamu atau kerabatmu mengalaminya, ada pengobatan alami yang dapat membantumu menstabilkan siklus menstruasi dengan cara yang aman kok.
Seperti yang kami lansir dari laman boldsky.com, siklus menstruasi yang tidak teratur dikategorikan menjadi 2 kelompok: oligomenorrhoea dan polymenorrhoea. Oligomenorrhoea adalah siklus menstruasi yang panjang, sekitar 35 hari atau lebih. Sebaliknya, polymenorrhoea adalah siklus menstruasi yang pendek, kurang dari 21 hari.
Oligomenorrhoea mengakibatkan bentangan siklus menstruasi seseorang menjadi 4 hingga 9 siklus per tahun. Kondisi ini dapat mempengaruhi ketidakseimbangan hormon tubuh wanita. Jika kamu atau kerabatmu mengalaminya, ada pengobatan alami yang dapat membantumu menstabilkan siklus menstruasi dengan cara yang aman kok.
- Minyak Wijen
- Jintan Hitam
- Pepaya
Nah, tentunya 3 bahan di atas dapat kita temukan dengan mudah di sekitar rumah. Sebelum mencobanya, pastikan kondisi tubuhmu fit dan tidak ada bahan-bahan di atas yang bertentangan jika ada penyakit lain yang diderita ya. Selamat mencoba.
sumber : vemale.com